Internet Security untuk Mencegah Ancaman Digital pada Bisnis

Tanpa internet security, Anda menempatkan perusahaan dalam risiko serangan cyber yang siap menyergap kapan saja. 

Ya, kejahatan cyber bukan lagi sekadar dongeng. Ancaman ini nyata dengan banyak contoh kasus kejahatan cyber yang terjadi belakangan.

Bahkan, Cybersecurity Ventures memperkirakan biaya tanggungan akibat serangan cyber global akan menyentuh US$10,5 triliun pada tahun 2025.

Perusahaan besar maupun kecil tidak luput dari incaran penjahat. Jadi, kesadaran terhadap keamanan internet adalah kunci dalam menghadapi ancaman ini. 

Lantas, apa saja yang perlu diwaspadai dan harus dilakukan? Pertama-tama, mari pahami dulu definisi internet security bagi perusahaan.

Apa yang Dimaksud dengan Internet Security?

Internet security adalah praktik keamanan yang dirancang untuk melindungi pengguna dan sistem dari ancaman online. Cakupan perlindungannya meliputi semua infrastruktur digital online, termasuk web browser, aplikasi web, dan jaringan.

Mengapa Internet Security Penting untuk Perusahaan?

Tujuan internet security perusahaan yaitu untuk melindungi semua perangkat dari berbagai upaya peretasan maupun infiltrasi malware.

Jadi, keamanan internet harus menjadi prioritas utama dalam strategi cyber security. 

Alasannya, saat ini internet merupakan pintu gerbang berbagai aktivitas bisnis, seperti komunikasi, transaksi keuangan, akses informasi, dan lainnya.

Dengan ancaman cyber yang semakin canggih, terlalu riskan jika Anda melakukan aktivitas online tanpa keamanan internet yang memadai.

Baca Juga: Tren & Laporan Serangan Siber di Indonesia Tahun 2023

Beberapa risiko akibat lemahnya keamanan internet perusahaan antara lain:

• Bocornya data sensitif ke pihak yang tidak berwenang.
• Kerusakan sistem yang mengganggu operasional bisnis.
• Kehilangan reputasi dan menurunkan kepercayaan pelanggan.

Serangan via Internet yang Mengancam Perusahaan

Perusahaan di era digital rentan terhadap berbagai serangan via internet. Berikut beberapa jenis serangan yang perlu Anda waspadai:

Malware

Malware yang paling banyak mengincar perusahaan menurut laporan serangan cyber di Indonesia adalah ransomware.

Pada tahun 2023, jumlah serangan ransomware global bahkan meningkat 84% dari tahun sebelumnya.

Selain itu, perusahaan Anda juga perlu mewaspadai spyware, yang menurut Malwarebytes telah menginfeksi sekitar 80% pengguna internet.

Phishing

Ancaman internet selanjutnya adalah penipuan online untuk mencuri informasi pribadi alias phishing.

Sebelumnya, kami sudah membahas lebih detail tentang apa itu phishing. Pelaku biasanya menargetkan individu di perusahaan melalui email spam.

Social Engineering

Manipulasi psikologis juga digunakan untuk mendapatkan informasi sensitif atau akses ke sistem. Metode yang paling umum yaitu:

• Baiting: Memberikan iming-iming hadiah atau keuntungan.
• Quid pro quo: Menawarkan bantuan atau layanan.

Distributed denial-of-service (DDoS)

Cara kerja DDoS yaitu dengan mengirim traffic dalam jumlah tidak wajar sampai server tumbang. Alhasil, pengguna sah tidak dapat mengaksesnya.

Tahukah Anda? Serangan DDoS dilakukan pelaku memanfaatkan perangkat korban yang telah terinfeksi botnet. ~ IBM

Solusi Keamanan Internet bagi Perusahaan

Menjaga keamanan internet perusahaan butuh strategi yang tepat. Simak beberapa rekomendasi solusi internet security terbaik untuk perusahaan:

1. Firewall

Rekomendasi yang pertama adalah firewall. Fungsi utamanya untuk memfilter traffic keluar masuk di sebuah jaringan.

Seiring waktu, teknologi ini telah berevolusi menjadi solusi keamanan yang lebih canggih, terfokus pada tingkat aplikasi dan berbasis cloud.

Beberapa jenis firewall saat ini antara lain NGFW, FWaaS, dan hybrid mesh firewall. Silakan pilih sesuai kebutuhan keamanan data perusahaan Anda.

2. Secure Web Gateways (SWG)

SWG adalah internet security software yang direkomendasikan menjadi benteng keamanan cyber terdepan bagi perusahaan.

Dengan SWG, perusahaan dapat menyaring dan memantau traffic internet karyawan agar tidak mengakses situs web berbahaya.

Ini sangat berguna untuk membantu melindungi perusahaan dari berbagai ancaman internet.

3. Remote Browser Isolation (RBI)

Di antara kasus serangan cyber yang sukses, sebagian besar melibatkan serangan berbasis web. ~ Gartner

Berdasarkan kutipan barusan, artinya keamanan web browser tidak kalah pentingnya. Jadi, mungkin Anda perlu menerapkan Remote Browser Isolation.

Apa itu RBI?

Secara singkat, RBI berfungsi untuk menjalankan konten web dalam lingkungan virtual untuk mencegah infiltrasi. Gambaran cara kerjanya seperti ini:

4. Zero Trust Security

Implementasi zero trust security sangat relevan untuk perusahaan di berbagai industri dalam menghadapi tantangan keamanan cyber saat ini.

Konsep “never trust, always verify” memastikan bahwa setiap pengguna, perangkat, atau aplikasi harus terverifikasi sebelum bisa masuk ke jaringan. 

Pada tahun 2025, sekitar 60% bisnis diperkirakan bakal mengadopsi zero trust sebagai kerangka kerja keamanan utama mereka.

5. SASE

Populer sejak 2019, arsitektur SASE menjadi solusi terpadu yang mengintegrasikan jaringan dengan keamanan.

Keuntungan menggunakan SASE bagi perusahaan modern adalah sistem perlindungan yang lebih sederhana, cepat, dan kemudahan skalabilitas.

Dengan ini, Anda dapat menjaga keamanan akses ke sumber daya perusahaan sambil memastikan kinerja jaringan tetap optimal.

6. Data Loss Prevention (DLP)

Contoh internet security yang terakhir adalah DLP, yang berfungsi untuk mencegah kebocoran informasi, baik secara tidak sengaja maupun disengaja.

Jenis-jenis DLP yang mungkin perusahaan Anda butuhkan yaitu:

• Data-in-Motion: Melindungi data sensitif yang sedang ditransfer melalui jaringan.
• Endpoint-based DLP: Perlindungan data pada perangkat endpoint. 
• Cloud-based DLP: Menawarkan perlindungan untuk aplikasi cloud dan data yang tersimpan di dalamnya.

Penting untuk melakukan penilaian risiko atau berkonsultasi dengan ahli keamanan cyber untuk memilih solusi yang tepat bagi perusahaan Anda.

Baca Juga: 8 Contoh Kasus Cyber Crime di Indonesia

Tips Praktis Keamanan Internet di Kantor

Keamanan internet di kantor menjadi tanggung jawab bersama. Maka dari itu, sampaikan cara menjaga internet security berikut ini kepada semua karyawan:

• Membuat password yang kuat dan unik.
• Mengaktifkan autentikasi dua faktor (2FA).
• Berhati-hati saat membuka tautan pada email.
• Tidak mengunduh file dari sumber yang tidak tepercaya.
• Selalu menginstal software dan patch keamanan terbaru.
• Memasang antivirus dan antimalware.
• Laporkan aktivitas mencurigakan di jaringan perusahaan.

Internet Aman, Bisnis Jalan Tanpa Khawatir

Dengan meningkatkan kesadaran terhadap praktik keamanan internet terbaik, Anda dapat memastikan kelancaran operasional bisnis perusahaan.

Ingat! Kerugian akibat serangan cyber bisa jauh lebih besar daripada biaya yang Anda keluarkan untuk membangun sistem keamanan yang kuat.

Jadi, jangan ragu untuk mulai berinvestasi pada infrastruktur internet security percayakan kepada Edavos sebagai partner jasa cyber security perusahaan Anda.

Tingkatkan keamanan perusahaan Anda dengan layanan keamanan canggih dan terintegrasi untuk melindungi aset penting, seperti Cisco Umbrella dari Edavos. Kami menyediakan solusi IT terdepan untuk pengalaman yang seamless dan perlindungan yang andal.

Informasi Selengkapnya