SASE, Praktik Terbaik untuk Keamanan Jaringan Bisnis
Pada pertengahan tahun 2019, untuk pertama kalinya istilah SASE (Secure Access Service Edge) digunakan di industri.
Penggagasnya merupakan dua analisis Gartner yang bernama Neil McDonald dan Joe Skorupa.
Catatan: Anda ingin mendapatkan Gratis Security Assessment eksklusif dari Cisco Umbrella? daftarkan diri anda sekarang! Ingat penawaran ini terbatas hanya untuk 30 pendaftar pertama. Jika anda membutuhkan Solusi IT lainnya, kami memiliki berbagai layanan Jasa IT Terbaik yang dapat menyesuaikan dengan kebutuhan anda.
Latar belakang penggunaan teknologi satu ini adalah keterbatasan arsitektur keamanan jaringan tradisional dalam mengikuti perkembangan.
Secure Access Service Edge hadir sebagai solusi keamanan bagi perusahaan yang beralih ke cloud computing dan karyawannya boleh bekerja dari mana saja.
Jadi, seberapa krusial perannya bagi perusahaan di era modern? Kami akan jawab pertanyaan tersebut melalui penjelasan di bawah ini.
Topik yang akan dibahas:
Apa Itu SASE?
Seperti sudah kami jelaskan di awal, kepanjangan SASE adalah Secure Access Service Edge.
Teknologi ini didefinisikan sebagai suatu framework yang menggabungkan fungsi jaringan WAN dengan layanan keamanan cloud.
Tujuannya yaitu untuk menciptakan pengelolaan dan keamanan akses yang lebih efisien karena semuanya terpusat di cloud, bukan pusat data konvensional.
Bagi perusahaan, hadirnya Secure Access Service Edge sangat mendukung peningkatan produktivitas.
Perusahaan kini dapat menerapkan sistem kerja hybrid tanpa khawatir. Pasalnya, di manapun karyawan bekerja akan mendapat perlindungan keamanan.
Maka tidak heran jika beberapa tahun lalu Gartner menyebut “sassy” sebagai masa depan keamanan jaringan berbasis cloud.
Cara Kerja Arsitektur Secure Access Service Edge
Secara umum, cara kerja SASE adalah dengan mengintegrasikan keamanan jaringan (secure) dan akses jarak jauh (access).
Dengan begitu, perusahaan Anda mendapat perlindungan yang memadai tanpa terpengaruh oleh lokasi, layanan cloud, atau pusat data.
Supaya lebih jelas, berikut kami rangkum bagaimana layanan tersebut bekerja:
- SASE security menerima lalu lintas masuk dari lokasi fisik atau virtual, seperti perangkat seluler, kantor cabang, aplikasi cloud, dll.
- Lalu lintas yang masuk kemudian melewati lapisan “Secure Access” yang menyediakan akses aman ke aplikasi dan layanan.
- Setelah itu, lalu lintas diarahkan ke “WAN Optimization” untuk mengoptimalkan kinerja jaringan dengan latensi rendah.
- Tahapan selanjutnya yaitu melewati kontrol keamanan jaringan seperti firewall untuk mencegah dan mendeteksi ancaman cyber.
- Pengguna, perangkat, atau layanan cloud, mendapatkan aksesnya berdasarkan penerapan kebijakan kontrol identitas.
Baca Juga: Cloud Security: Solusi Keamanan Data yang Komprehensif
Dari penjelasan barusan, Anda sekarang paham bahwa Secure Access Service Edge bukan hanya melindungi akses, tetapi juga membuat jaringan lebih efisien.
Komponen Penting dalam Secure Access Service Edge
Setiap komponen SASE bekerja sama untuk menyediakan layanan keamanan dan akses jaringan yang terpadu.
Berikut penjelasan mengenai komponen-komponen utama dalam arsitekturnya:
- SD-WAN: Software-Defined Wide Area Network menyediakan rute jaringan paling efisien untuk menghubungkan lokasi-lokasi yang berbeda.
- SWG: Secure Web Gateway memberikan lapisan keamanan untuk lalu lintas web, termasuk filter URL, deteksi malware, dan kontrol aplikasi.
- FWaaS: Firewall as a Service sederhananya adalah penerapan firewall sebagai layanan berbasis cloud.
- CASB: Cloud Access Security Broker adalah tempat admin memantau aktivitas pengguna, menerapkan kebijakan, dan mendeteksi ancaman.
- ZTNA: Zero-Trust Network Access merupakan model keamanan cloud yang memberikan akses jaringan berdasarkan identitas dan otorisasi yang ketat.
SASE Cisco Umbrella wajib Anda miliki jika ingin mendapatkan semua perlindungan di atas untuk memperkuat keamanan perusahaan.
Mengapa Perusahaan Membutuhkan Solusi SASE?
Baca Juga: Firewall Cisco: Optimalkan Keamanan Jaringan Perusahaan Anda
Tahukah Anda, pascapandemi, ternyata banyak perusahaan yang masih menerapkan konsep kerja dari rumah (WFH). Artinya, penggunaan aplikasi cloud juga dibutuhkan untuk mendukung konsep WFH.
Akan tetapi, arsitektur jaringan tradisional sudah tidak mampu mengakomodasi keamanan untuk kebutuhan tersebut.
Apalagi jika perusahaan memiliki banyak cabang yang harus mengakses data dari lokasi-lokasi yang berbeda. Tantangannya menjadi semakin rumit.
“Ingat! Setiap network edge berisiko menjadi titik masuk serangan cyber. Jadi, perusahaan membutuhkan perlindungan yang memadai.”
Secure Access Service Edge adalah solusi yang tepat untuk menghubungkan dan mengamankan semua akses.
Lebih lengkap mengenai berbagai manfaatnya bagi perusahaan bisa Anda simak pada penjelasan berikutnya.
Apa Manfaat SASE bagi Perusahaan?
Secure Access Service Edge disebut transformasional karena memberikan berbagai manfaat bagi perusahaan, seperti:
1. Mengurangi Kompleksitas
Pertama, Anda tidak perlu lagi menggunakan solusi keamanan yang kompleks karena pengoperasiannya kini terpusat di cloud.
Bayangkan, satu platform manajemen dapat mengontrol kebijakan keamanan untuk semua perangkat, pengguna, dan kantor cabang yang terhubung.
2. Menekan Biaya IT
Selanjutnya, Anda tidak membutuhkan infrastruktur jaringan yang mahal. Semua bisa mengikuti kebutuhan perusahaan masing-masing.
Hal ini dapat memangkas biaya untuk mengirim, memasang, dan memelihara perangkat keras di lokasi-lokasi kantor cabang.
3. Skalabilitas Lebih Mudah
Secure Access Service Edge tidak memiliki patokan khusus yang mana harus sama rata bagi semua perusahaan.
Ini adalah sistem yang sangat fleksibel. Anda dapat dengan mudah menambah atau mengurangi layanan tertentu.
4. Meningkatkan Pengalaman Pengguna
Penggunaan VPN yang bertujuan membuat koneksi terenkripsi saat kerja hybrid kadang-kadang malah menimbulkan latensi yang mengganggu.
Jadi, perusahaan membutuhkan SD-WAN untuk memproses lalu lintas data sedekat mungkin dengan pengguna agar tidak ada latensi.
Baca Juga: Jasa Cyber Security Terbaik untuk Perusahaan di Indonesia
5. Memperkuat Keamanan IT
Pada intinya, arsitektur Secure Access Service Edge menerapkan prinsip-prinsip zero trust.
Artinya, semua lalu lintas diasumsikan tidak tepercaya dan akses ke sumber daya hanya diberikan dengan otorisasi khusus.
Keamanan zero trust yang proaktif memperkuat perlindungan IT di perusahaan Anda.
Implementasikan SASE di Lingkungan Perusahaan Anda
Dalam menerapkan arsitektur Secure Access Service Edge di lingkungan perusahaan, pemilihan vendor SASE membutuhkan perhatian khusus.
Anda harus mempertimbangkan kebutuhan perusahaan, ketersediaan layanan, dan solusi yang sesuai dengan standar yang diinginkan.
Edavos sendiri merekomendasikan Cisco sebagai pilihan vendor terbaik dengan salah satu produk andalannya yaitu Cisco Umbrella.
“Cisco Umbrella adalah jantungnya arsitektur SASE dari Cisco dengan berbagai kelengkapan fungsi keamanannya.” ~ Cisco
Tunggu apa lagi? Hubungi Edavos jika ingin menciptakan lingkungan jaringan yang aman, efisien, dan mudah disesuaikan di perusahaan Anda.