Mengoptimalkan Cyber Security Indonesia di Era Industri 4.0
Menurut indeks NCSI, cyber security Indonesia menempati peringkat ke-49 dunia per September 2023.
Namun, itu tidak cukup baik karena BSSN masih mencatat adanya 360 juta lebih upaya serangan cyber pada tahun 2023.
Catatan: Anda ingin mendapatkan Gratis Security Assessment eksklusif dari Cisco Umbrella? daftarkan diri anda sekarang! Ingat penawaran ini terbatas hanya untuk 30 pendaftar pertama. Jika anda membutuhkan Solusi IT lainnya, kami memiliki berbagai layanan Jasa IT Terbaik yang dapat menyesuaikan dengan kebutuhan anda.
Sebagai salah satu negara dengan pengguna internet terbesar keempat, wajar Indonesia menjadi sasaran empuk para peretas.
Jadi, tidak ada sektor yang benar-benar kebal dari ancaman cyber.
Perusahaan Anda harus lebih waspada dan menerapkan strategi cyber security yang komprehensif untuk melindungi aset digitalnya.
Di artikel ini kami akan membahas beberapa masalah cyber security Indonesia beserta solusinya.
Topik yang akan dibahas:
Bagaimana Cyber Security Indonesia Saat Ini?
Pada tahun 2023, sektor layanan finansial menjadi target favorit serangan cyber, diikuti lembaga pemerintahan, dan kesehatan.
Berdasarkan laporan cyber security Indonesia 2023 dari Kaspersky, pelaku banyak melakukan serangan berbasis web. Artinya, mereka menargetkan pengguna yang lengah.
Ironisnya, di tengah peningkatan ancaman cyber, kesadaran masyarakat tentang keamanan cyber justru mengkhawatirkan.
Perusahaan-perusahaan kurang berinvestasi dalam pelatihan keamanan cyber dan teknologinya, sehingga semakin memperbesar risiko terkena serangan.
Faktanya, cuma 39% perusahaan Indonesia yang sudah matang dalam hal kesiapan keamanan cyber.
Tidak heran jika pendapatan pasar keamanan cyber di Indonesia pun termasuk rendah, walaupun pada 2028 nilainya diproyeksikan mengalami peningkatan.
Investasi, pelatihan, dan penerapan langkah-langkah keamanan terkini menjadi kunci untuk menghadapi tren serangan cyber yang dinamis.
Tantangan Keamanan Cyber di Era 4.0
Tahukah Anda? Indonesia menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.
Baca Juga: Harga Cisco Umbrella di Indonesia, Paket DNS Security & SIG
Namun, perkembangan digitalisasi tersebut juga membawa tantangan besar dalam hal cyber security.
Apa saja tantangan cyber security Indonesia yang harus mendapat perhatian khusus dari perusahaan-perusahaan saat ini?
1. Internet of Things (IoT)
Tingginya adopsi perangkat IoT di kantor-kantor membuka peluang baru bagi pelaku kejahatan maya.
Celah ini bisa dimanfaatkan untuk memata-matai, mencuri data, atau bahkan mengganggu operasi penting.
Pasalnya, kebanyakan perangkat IoT memang rentan terhadap serangan. Bahkan, 90% di antaranya paling tidak memiliki satu kerentanan.
Sementara itu, sejak 2022 sampai 2023, serangan malware memanfaatkan kerentanan IoT telah meningkat 400%.
2. Artificial intelligence (AI)
Ancaman cyber security Indonesia 2024 selanjutnya adalah AI.
Trend Micro memprediksi generative AI membuat kemampuan social engineering penyerang jauh lebih baik. Bahkan, potensi ancamannya mungkin lebih besar.
Sementara itu, banyak perusahaan belum siap menghadapi serangan berbasis AI ini, baik dalam hal teknologi maupun sumber daya manusianya.
3. Cloud Computing
Migrasi ke layanan cloud memang mempermudah akses data. Namun, jika perusahaan salah mengelolanya, hal ini justru dapat menambah celah keamanan.
Waspadalah karena sebuah survei menunjukkan bahwa 80% perusahaan merasakan peningkatan serangan cloud pada 2023.
Seperti yang sudah kami bahas di artikel sebelumnya, penyedia layanan cloud dan pengguna harus bekerja sama untuk memastikan keamanan cloud.
4. Big Data
Di Indonesia, contoh perusahaan yang memanfaatkan big data adalah Telkomsel dan Gojek.
Namun, penerapan big data penuh risiko keamanan karena pengolahan data dalam jumlah besar selalu menjadi target para peretas.
Oleh karena itu, perusahaan yang memiliki big data membutuhkan strategi keamanan khusus.
5. Ahli Cyber Security
Pakar IT, Charles Lim, mengatakan jumlah ahli cyber security Indonesia sangat kurang di tengah pertumbuhan digital yang masif.
Alhasil, banyak perusahaan kesulitan merekrut dan mempertahankan karyawan mereka di bidang ini, sehingga membuat rentan terhadap celah keamanan.
Praktik & Solusi Cyber Security Indonesia Terbaik Saat Ini
Ancaman cyber di era 4.0 membutuhkan solusi yang komprehensif. Berikut beberapa praktik terbaik saat ini untuk membantu perusahaan Anda menghadapi berbagai ancaman tersebut:
1. Threat Intelligence
Solusi threat intelligence membantu perusahaan untuk mengantisipasi serangan dan memperkuat keamanan cyber dengan lebih efektif.
Baca Juga: Tren & Laporan Serangan Siber di Indonesia Tahun 2023
Salah satu contoh penerapan threat intelligence di Indonesia adalah kerja sama antara BSSN dengan Microsoft dalam program CTIP pada tahun 2022.
2. Keamanan Cloud
Semakin banyak perusahaan yang mengandalkan layanan cloud, maka keamanan cloud seharusnya juga menjadi kebutuhan utama.
Upaya keamanan seperti enkripsi data, otorisasi akses, dan pemantauan aktivitas cloud harus diterapkan guna mencegah terjadinya pelanggaran keamanan.
Apalagi, pada tahun 2022 Indonesia sudah mengesahkan UU mengenai perlindungan data pribadi. Jadi, perusahaan wajib menaati aturan tersebut, salah satunya dengan keamanan cloud.
3. Zero Trust Security
Selanjutnya, Anda juga wajib mengaplikasikan model keamanan zero trust.
Setiap identitas akan melewati proses autentikasi ketat terlebih dahulu sebelum mendapatkan akses ke sumber daya yang diperlukan.
Cara ini terbukti efektif meningkatkan keamanan. Salah satu layanan yang menyediakan ekosistem zero trust untuk perusahaan yaitu Cisco Umbrella.
4. Proteksi End-to-End
Tren solusi cyber security lainnya yang mungkin juga akan dilakukan oleh banyak perusahaan di Indonesia adalah proteksi end-to-end. Apa maksudnya?
Jadi, perusahaan perlu memperluas area perlindungan hingga mencakup seluruh komponen dalam lingkungan digitalnya.
5. Otomatisasi Keamanan
AI, meskipun menjadi salah satu ancaman, di sisi lain AI juga menawarkan kemudahan bagi tim cyber security perusahaan Anda.
Dengan meningkatnya kompleksitas serangan, otomatisasi menjadi kunci untuk meringankan beban tim.
Otomatisasi membantu perusahaan menghemat waktu, biaya, sumber daya, serta mengurangi kesalahan manusia.
“Mengintegrasikan otomatisasi keamanan berbasis AI dapat meningkatkan wawasan, produktivitas, dan efisiensi sumber daya.” ~ Microsoft
6. Keamanan yang Terintegrasi
Penerapan strategi keamanan yang terpisah-pisah sangat merepotkan, sekaligus memberikan celah bagi peretas.
Maka dari itu, tren ke depannya, cyber security perusahaan di Indonesia sebaiknya terfokus pada pendekatan yang terintegrasi.
Edavos sebagai perusahaan cyber security Indonesia merekomendasikan Secure Access Service Edge (SASE) sebagai solusi keamanan cyber terpadu.
Terapkan Perlindungan Terbaik untuk Perusahaan Anda
Menghadapi ancaman cyber yang dinamis memang tidak mudah. Namun, strategi yang tepat dapat melindungi aset digital perusahaan Anda dengan lebih baik.
Jangan sampai terlambat! Terapkan solusi perlindungan terbaik agar perusahaan Anda lebih siap menghadapi berbagai ancaman cyber security Indonesia di era 4.0.
Tingkatkan keamanan perusahaan Anda dengan layanan keamanan canggih dan terintegrasi untuk melindungi aset penting, seperti Cisco Umbrella dari Edavos. Kami menyediakan solusi IT terdepan untuk pengalaman yang seamless dan perlindungan yang andal.